Depok – Ahad (22/09/2024), Kirab Koin NU yang dibawa oleh Lazisnu Kota Depok disambut hangat oleh Fatayat NU Kota Depok. Acara ini bertepatan dengan Pembaiatan Latihan Kader Dasar (LKD) yang diadakan oleh Fatayat, sekaligus menjadi momentum penting dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional yang akan diperingati pada bulan Oktober mendatang.
Dalam sambutannya, Ketua Pengurus Cabang Fatayat NU Kota Depok, Ade Rina Farida, menekankan pentingnya keterlibatan aktif kader Fatayat dalam menyukseskan gerakan Kirab Koin NU. Menurutnya, peran kader Fatayat sangat signifikan dalam menggerakkan pengumpulan Koin NU yang bertujuan untuk mendukung berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.
“Kader Fatayat harus memberikan yang terbaik dalam pengumpulan Koin NU, karena manfaatnya juga untuk kita lagi,” ujar Ade Rina Farida di hadapan para peserta.
Momentum Kirab Koin NU ini semakin bermakna dengan mendekatnya Hari Santri Nasional. Ade Rina Farida menyampaikan bahwa semangat Hari Santri harus dijadikan inspirasi untuk meningkatkan kepedulian sosial dan peran nyata dalam kehidupan beragama dan berbangsa.
“Hari Santri Nasional mengingatkan kita akan pentingnya peran santri dalam sejarah perjuangan bangsa. Kita, sebagai bagian dari Fatayat NU, harus terus melanjutkan perjuangan itu dengan semangat kebersamaan dan gotong royong,” tambahnya.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga tercapai kesepakatan lisan antara Fatayat NU dan Lazisnu terkait dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) anggota Fatayat. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para kader dalam hal pengembangan kapasitas diri dan kontribusi lebih besar bagi masyarakat.
Kirab Koin NU sendiri merupakan gerakan kolektif yang diinisiasi oleh Lazisnu sebagai upaya untuk mengumpulkan donasi dari masyarakat, yang nantinya akan digunakan untuk berbagai program kesejahteraan sosial dan pengembangan umat.
Dengan semangat menyambut Hari Santri Nasional dan kebersamaan dalam Kirab Koin NU, Fatayat NU Kota Depok berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung berbagai program keumatan dan pembangunan sosial.
