Depok, 11 Oktober 2024 – Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) Depok terus melakukan konsolidasi dengan cara berkeliling ke berbagai Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) di Kota Depok. Salah satu kegiatan untuk bergerak dan berkhidmat adalah menghadiri dan turut memeriahkan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh MWC NU Beji pada Jumat (11/10/2024).
Ketua Lesbumi Depok, Munir Debu, hadir dalam acara tersebut bersama dengan tim keseniannya. Mereka tampil dengan penuh semangat bersolawat dan menyanyikan lagu kebangsaan Nahdlatul Ulama, Ya Lal Wathon, yang semakin menambah kemeriahan acara. Penampilan tim Lesbumi Depok ini menjadi salah satu sorotan utama yang membangkitkan semangat kebersamaan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW.
Acara yang berlangsung di kediaman Ketua MWC NU Beji, H. Silahuddin Nor, ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting. Di antaranya Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Depok KH Achmad Solechan M. S.i (Kyai Alech), Sekretaris PCNU Depok H. Hakim Mujayan, Ketua MWC NU Sukmajaya Ustad Ayung, serta jajaran pengurus MWC NU Beji sebagai tuan rumah. Kehadiran Bhabinsa dan Babinkamtibmas setempat turut menjaga kelancaran acara, bersama para tokoh masyarakat dan warga sekitar yang antusias mengikuti jalannya peringatan Maulid Nabi.
Dalam acara ini, penceramah utama adalah Rois Syuriyah MWC NU Beji, KH Yusron Sidqi, LC., MA, yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam. KH Yusron dalam ceramahnya menyampaikan pentingnya menjaga tradisi keagamaan seperti Maulid Nabi, yang tak hanya untuk memperingati kelahiran Rasulullah SAW, tetapi juga sebagai momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah dan semangat kebangsaan.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH Amir Mahmud, yang menambah khidmatnya suasana. Kegiatan safari Lesbumi ini menjadi langkah penting dalam menjaga dan melestarikan seni budaya Islam yang selaras dengan ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah, sembari mempererat silaturahmi di kalangan warga Nahdliyin dan masyarakat Depok.
Melalui safari Lesbumi, Munir Debu berharap agar seni dan budaya Islam terus berkembang di tengah masyarakat, sekaligus menjadi sarana dakwah yang menyejukkan dan mempererat kebersamaan dalam bingkai keagamaan dan kebangsaan.
